Forum
Pacitan Sehat - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan
pembenahan ribuan rumah tidak layak huni selesai tahun 2013. Penegasan itu
disampaikan Gubernur Jawa Timur Sukarwo, usai pencanangan Kegiatan Bhakti TNI
Renovasi Rumah Tidak Layak Huni tahap 2 di Desa Wonogondo, Kecamatan
Kebonagung, Pacitan, Senin siang.
Salah satu upaya
untuk mewujudkan program tersebut, lanjut Pakdhe Karwo, dilakukan dengan
menggandeng TNI. Alasannya, lembaga militer ini sangat terlatih untuk bekerja
cepat dan terukur. Selain itu, sama halnya pemerintah daerah, diluar fungsi
keamanan, TNI juga memiliki tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pengetasan kemiskinan, lanjut Sukarwo, tidak dapat dilakukan pemerintah sendirian. Sebab, pada prinsipnya, warga yang kurang mampu itulah yang lebih tahu apa yang mereka butuhkan. Pemerintah daerah berkewajiban memenuhi kekurangan tersebut.
Untuk itu, selama ini pihaknya selalu melibatkan mereka dalam penyusunan kebijakan. Hasilnya pun cukup menggembirakan. Secara nasional penurunan kemiskinan di Jawa Timur menempati peringkat tertinggi dengan persentase 99,15 persen.
Sementara itu Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Murdjito mengaku bangga atas kepercayaan yang diberikan gubernur kepada lembaga yang dipimpinnya. Dia pun menegaskan, kegiatan yang dilakukan ini merupakan kewajiban TNI terhadap masyarakat dan tidak terkait kepentingan tertentu.
Kegiatan Bhakti TNI Renovasi Rumah Tidak Layak Huni tahap 2 akan menyelesaikan renovasi 10 ribu rumah warga kurang mampu. Jumlah itu tersebar di beberapa Kabupaten dengan jumlah masing-masing seribu rumah. Diantaranya, Pacitan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Nganjuk, Jombang, Mojokerto, Pasuruan dan Sumenep. (Pur/Riz)
No comments:
Post a Comment