Menyikapi
hal tersebut Bupati Pacitan Indartato minta agar semua lapisan masyarakat, swasta dan pemerintah memperhatikan kelestarian lingkungan. Hal itu
disampaikannya saat mencanangkan hari menanam pohon Indonesia di desa Mendolokidul Kecamatan Punung Kabupaten Pacitan. Bahkan sebagai bentuk keseriusan,
bupati akan mengeluarkan surat keputusan (SK) yang mengharuskan anak yang baru
masuk sekolah, menanam minimal satu batang pohon keras di pekarangannya.
Tujuan dari program ini tandas Bupati, untuk memberikan pemahaman pentingnya menjaga kelestarian lingkungan kepada anak sekaligus mempersiapkan masa depan anak. Jika pohon yang ditanam kelak sudah siap tebang maka akan dapat dimanfaatkan untuk membiayai sekolahnya. Untuk menjalankan program tersebut pemerintah menggandeng Dinas pendidikan. Sedangkan dalam pelaksanaan akan melibatkan peran kecamatan dan desa sebagai pengawas.
Lebih lanjut bupati Pacitan indartato menyatakan, khusus untuk kawasan hulu akan menjadi prioritas penanganan konservasi. Pasalnya dari sekitar 23 ribu hektar lahan kritis di Pacitan sebagian besar diantaranya dikawasan tersebut. Ada beberapa alasan mengapa di hulu justru kondisinya memprihatinkan. Selain karena tingkat kemiringan hutanya curam, hutan tersebut adalah hutan rakyat sebagai sumber mata pencaharian.
Untuk itu bupati berharap dalam penangananya tidak hanya memperhatikan aspek ekologis namun juga kepentingan ekonomi masyarakat setempat. Dikabupaten Pacitan sendiri tahun 2010 telah ditanam lebih dari 7 juta batang pohon berbagai jenis.Selain dari pemerintah, tanaman-tanaman tersebut juga bantuan swasta serta swadaya masyarakat. sementara tahun ini sudah disiapkan lebih dari 2 juta 500 ribu batang untuk lahan kritis di Pacitan.
No comments:
Post a Comment